Sinergi TNI dan Mitra Bulog Jamin Harga Gabah Petani di Garut Tetap Stabil



GARUT , Kadungora– Komando Rayon Militer (Koramil) 1108/Kadungora terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui program serapan gabah petani. Pada hari Selasa, 27 Mei 2025, telah dilakukan kegiatan serapan Gabah Kering Panen (GKP) milik petani lokal di wilayah Desa Kadungora, Kecamatan Kadungora.

Petani yang turut serta dalam kegiatan ini adalah Riyana Yusuf, warga Kampung Kadungora RT 001 RW 009. Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 9,720 ton gabah kering panen (GKP) berhasil diserap oleh mitra Bulog.

Kegiatan ini melibatkan personel dari Babinsa Desa Kadungora, Serka Tumijo, bersama Bapak Mintah Sidik, selaku perwakilan dari mitra Bulog CV. Do'a Sepuh.

"Kami mendampingi langsung kegiatan ini sebagai bentuk dukungan TNI terhadap petani lokal. Dengan adanya serapan gabah ini, kami harap harga gabah di tingkat petani tetap stabil dan petani bisa sejahtera," ujar Serka Tumijo, Babinsa Desa Kadungora.

Sementara itu, Mintah Sidik, dari mitra Bulog CV. Do'a Sepuh, menegaskan bahwa serapan gabah ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan.

"Kami berkomitmen untuk menyerap gabah petani dengan harga yang layak. Kolaborasi dengan Babinsa sangat membantu kelancaran proses di lapangan," tutur Mintah.

Program serapan gabah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dan Bulog untuk menjaga ketahanan pangan nasional dan mendorong peningkatan pendapatan petani. Peran aktif TNI, khususnya melalui Koramil 1108/Kadungora, menjadi salah satu penggerak penting dalam menjembatani kebutuhan petani dan ketersediaan cadangan pangan nasional.

Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara petani, Bulog, dan aparat teritorial dapat memberikan dampak positif terhadap keberlangsungan sektor pertanian di daerah.

( Yoyo Kabiro Garut)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama