Cianjur.Wartatnipolri.net - Unjuk Rasa Damai Organisasi Masyarakat ( Ormas ) Pergerakan Indonesia Maju ( PIM ) ke Kantor Pemerintah Daerah ( Pemda ) kabupaten Cianjur Jawa barat pada hari Kamis.05.06.2025 Gagal bertemu langsung Bupati karena tidak ada di tempat,Unraspun di jaga ketat Petugas Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) juga Polri dan TNI.
" Unjuk Rasa ( Unras ) Damai ini telah melalui proses ijin secara resmi dengan menempuh segala prosedur,namun kami sangat kecewa sekali karena Bupati tidak ada di tempat dan kami tidak di perkenankan masuk ke gedung Pendopo,penuturan Tirta alias Akew sebagai koordinator Unras Pergerakan Indonesia Maju ( PIM ) Kabupaten Cianjur.
Lanjutnya,"Banyak sekali hal tuntutan yang akan kami sampaikan kepada Bupati Cianjur,karena masih banyaknya hal permasahan yang terjadi dilapangan yang kami temukan dan belum terselesaikan atau terslisasikan dalam 100 hari kerjanya,salah satu contoh,"Belum dibayarnya gaji tenaga Kesehatan Rumah Sakit juga banyak masalah - masalah lainnya seperti yang di tuliskan pada Baligho dan Kertas Unras.jelasnya
Tirta alias Akewpun mengatakan,"Yang paling menonjol dengan adanya Rotasi Mutasi Jabatan yang di lakukan Bupati pada beberapa hari lalu,itu di duga adanya intervensi dari salah satu oknum,bahkan juga kaitan dengan adanya mavia proyek istilahnya,itu juga harus mendapat memo dari seseorang yang diduga oknum tersebu

Intinya semua yang jadi tuntutan kami kepada Bupati,itu merupakan tuntutan perioritas semuanya baik itu Pendidikan,Kesehatan juga kesejahtraan masyarakat,Bereskan,tuntaskan segala bentuk permasahan yang terjadi di kabupaten cianjur,"Karena itu kan merupakan janji Beliau, terutama dari segi pelayanan administrasi Birokrasi yang harus lebih transparan terhadap masyarakat,demi kemajuan Cianjur apalagi adanya intervensi,intimidasi terlebih jangan sampai terjadi Pemerintahan yang DINASTI.pungkasnya
Gun.