Personel Polres Ciamis Datangi TKP dan Bantu Evakuasi Penemuan Mayat di Sungai Citanduy

JAWA BARAT, CIAMIS ~ Personel gabungan satuan fungsi Polres Ciamis Polda Jabar mendatangi lokasi kejadian penemuan jenazah seorang remaja yang sebelumnya dinyatakan hilang dan ditemukan mengambang di Sungai Citanduy. Lokasi penemuan mayat ini berada di aliran Sungai Citanduy Kelurahan Linggasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Penemuan mayat dalam keadaan mengambang ini diketahui warga sekitar pukul 11.00 WIB, Kamis kemarin. Mengetahui hal itu, anggota mendatangi TKP. Ini sebagai bentuk respon cepat Polri dalam tindaklanjut informasi yang diterima di masyarakat.

“Kehadiran anggota dilapangan sebagai respon cepat Polri dalam menindaklanjuti informasi di masyarakat bahwa telah ditemukan mayat seorang anak. Dimana anggota hadir untuk ikut evakuasi dan mendampingi menuju ke Puskesmas hingga dibawa ke kediaman keluarga korban,” ujar Kapolres Ciamis Polda Jabar AKBP H. Hidayatullah, SH., S.I.K., melalui Kasat Samapta Polres Ciamis Polda Jabar Iptu Zezen Zaenal Mutaqin, SH., M.M., dalam keterangan resminya, Jumat (22/8/2025).

“Kami juga melakukan olah TKP sekitar lokasi penemuan jenazah di Sungai Citanduy. Ini bentuk implementasi tugas pokok dan fungsi Polri sebagai pelayanan, perlindungan, pengayoman, penjaga Harkamtibmas dan penegakan hukum. Sehingga kebermanfaatan Polri benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat,” ucap Iptu Zezen Zaenal Mutaqin menambahkan.

Kasat Samapta Polres Ciamis Polda Jabar menuturkan, korban tenggelam itu diketahui berusia 17 tahun yang merupakan warga Kecamatan Ciamis Kabupaten Ciamis. Sebelumnya, beberapa hari lalu korban dikabarkan hilang dan diketemukan dalam keadaan meninggal dunia mengambang di aliran Sungai Citanduy.

“Mayat/Jenazah korban mengambang dipermukaan air. Setelah beberapa hari sebelumnya dinyatakan hilang,” kata Iptu Zezen Zaenal Mutaqin.

Kasat Samapta Polres Ciamis Polda Jabar tidak henti-hentinya memberikan himbauan kepada masyarakat untuk selalu mengawasi anak-anaknya ketika bermain. Terutama mereka yang rumah atau tempat tinggalnya dekat dengan sungai ataupun irigasi.

“Kami imbau kepada para orang tua dan anak-anak untuk tidak bermain didekat sungai atapun saluran irigasi apalagi sampai berenang, terutama pada saat hujan tiba. Karena itu sangat berbahaya dan ini diperlukan kewaspadaan kita bersama dalam menjaga dan melindungi buah hatinya agar tidak menjadi korban karena sudah banyak peristiwa serupa diberbagai daerah di Indonesia karena kelalaian orang tua mengawasi anak-anaknya bermain,” kata Iptu Zezen Zaenal Mutaqin

SOFIYAN
REDAKTUR

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama