Sukabumi,wartatnipolri.net
Penutupan Kegiatan Bimbingan Manasik Haji di laksanakan di gedung olah raga pasanggrahan kecamatan sagaranten kabupaten sukabumi pada hari kamis 24 /04/2025 yang diikuti oleh empat kecamatan.kecamatan sagaranten,cidadap,purabaya,curugkembar, hadir dalam acara ini kepala urusan agama sagaranten bapak H.HASIM.MUNAWAR S.H.I dari koramil sagaranten juga kepala kantor urusan agama yang lainnya.ada pun bimsik ini di laksanakan pada hari selasa 22/04/2025
Adapun nara sumber dalam acara ini,1.H.Deni Suwandi ,S.Ag, M.Si dan Drs KH syihabudi ,MH.
Ada pun kegiatan Bimbingan Manasik Haji (Bimsik) bertujuan untuk mempersiapkan calon jemaah haji dengan pengetahuan dan kemampuan yang diperlukan untuk menjalankan ibadah haji dengan baik dan benar. manasik haji juga bertujuan untuk meningkatkan kemandirian jemaah dalam beribadah dan perjalanan haji.
Bimbingan manasik memberikan pendidikan dan pembekalan tentang tata cara, rukun, wajib, dan sunnah ibadah haji. membantu calon jemaah haji mempersiapkan diri secara fisik, mental, dan rohani untuk menghadapi perjalanan ibadah haji.
Bimsik bertujuan untuk menciptakan jemaah haji yang mandiri dan tidak bergantung pada orang lain dalam menjalankan ibadah. membantu jemaah haji untuk memahami dan menyempurnakan ibadah haji sesuai dengan ketentuan syariat.
Jemaah haji diharapkan dapat menjalankan ibadah haji dengan benar, sah, dan tertib.
Tujuan utama adalah membantu jemaah haji mencapai ibadah haji yang mabrur, yaitu ibadah yang diterima oleh Allah SWT. untuk meningkatkan kemandirian jemaah dalam melaksanakan ibadah haji, baik dalam segi pengetahuan, keterampilan, maupun sikap.
Bimsik juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan ibadah haji, termasuk layanan kesehatan, transportasi, dan akomodasi.
Untuk berangkat haji harus mempunyai bekal dan salah satu bekal tersebut adalah ilmu manasik haji, sehingga setelah sampai di tanah suci jama'ah haji mudah dan lancar melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji.
"walau hari ini kegiatan bimbingan manasik resmi ditutup, namun bapak ibu harus tetap menyempurnakan pemahaman terkait manasik haji, agar pelaksanaan ibadah sempurna dan pulang dengan menyandang titel haji yang mabrur".Jangan berpuas diri dengan ilmu sudah diperoleh, tetap belajar jelang keberangkatan, baik secara mandiri atau kelompok.tutur Hasim Munawar.
A.suryana