Forum Masyarakat Peduli Desa (FMPD) gelar audensi dengan Kepala Desa ( Kades ) Gasol, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur yang berlangsung di Aula Desa Gasol. Kamis 19/06/2025.
Seharusnya audensi ini dilaksanakan pada Senin ( 16/06 ). Namun saat itu Kades Gasol, Hj. Cucu Siti Holisoh berhalangan hadir, karena melayat adik iparnya yang meninggal dunia di Sulawesi.
Demikian disampaikan Sekertaris Desa ( Sekdes ) Gasol, Aceng Sutisna menjelaskan kepada awak media. Kamis 19/06/2025.
" Kami dengan FMPD sepakat untuk menunda audensi sampai Bu Kades kembali dari Sulawesi," jelasnya.
Aceng mengatakan, pada Senin kemarin ia menghubungi Kades Gasol menggunakan telepon selularnya dan menjelaskan keinginan warga untuk audensi terkait tranparansi penggunaan Dana Desa ( DD ) Tahun Anggaran ( TA ) 2025 tahap pertama.
Kata Aceng, Kades meminta dirinya untuk menyampaikan pesan kepada warga, bahwa Bu Kades akan kembali hari Selasa ( 17/06 ). Dan audensi bisa dilaksanakan pada Kamis ( 19/06 ).
Sesuai jadwal yang dijanjikan, Kades Gasol, Hj. Cucu Siti Holisoh, langsung menggelar audensi dengan perwakilan warga yang tergabung dengan aliansi FMPD yang berlangsung di Aula Desa Gasol.
Cucu menjelaskan bahwa perwakilan warga ini mempertanyakan beberapa pembangunan di wilayah Desa Gasol, yang sumber anggarannya menggunakan anggaran DD TA 2025.
Secara gamblang Kades Gasol menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur, baik yang sudah di laksanakan seperti pekerjaan Tembok Penahan Tebing ( TPT ) dibeberapa titik di wilayah Desa Gasol, maupun yang baru di laksanakan pada semester satu tahun 2025.
" Penggunaan DD tahun 2025 semester pertama, sesuai dengan Anggaran Pendapatan Belanja Desa ( APBDes ) yang sudah disahkan, dan desa pun harus melaporkan terkait penggunan DD melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( DPMD ),” jelas Hj Cucu Siti Holisoh.
Dengan adanya audensi sambungnya, Pemdes Gasol sangat senang dimana masyarakat sangat perduli terhadap berbagai program pembangunan desa.
" Sebagai penerima manfaat, kami juga harus mempertanggung jawabkan anggaran yang direalisasikan. Dengan adanya pengawasan yang dilakukan warga, kami merasa terbantu," ungkapnya.
Dengan adanya pengawasan langsung dari FMPD, terutama dalam penggunaan anggaran, pihaknya selalu transparan dan terbuka.
" Mari kita bersatu dan bersama membangun desa menuju Cianjur Era Baru," pungkasnya
Subur