SEAQIS dan Disdik Sumedang Apresiasi Inovasi Lingkungan di SMP Negri 2 Tanjungsari


Sumedang, – Rabu, 16 Juli 2025 — Komitmen dunia pendidikan dalam membentuk generasi yang sadar lingkungan dan tangguh terhadap perubahan iklim semakin terlihat nyata. Hal ini tercermin dalam kegiatan Diseminasi Praktik Baik Sekolah Ramah Lingkungan yang digelar di SMP Negeri 2 Tanjungsari, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, pada Rabu, 16 Juli 2025.

Dengan mengusung tema “Sekolah Berbasis Ilmu Pengetahuan, Sekolah Ramah Lingkungan, Zero Waste School, dan Toilet Sehat & Bersih”, kegiatan ini menjadi ajang berbagi inspirasi antar sekolah dalam mewujudkan lingkungan belajar yang sehat, hijau, dan berkelanjutan.

Hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting di bidang pendidikan dan lingkungan, termasuk Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Dr. Eka Ganjar Kurniawan, S.Sos., serta Dr. Elly Erliani, M.Phil, selaku Team Ahli SEAMEO QITEP In Science (SEAQIS) dan Penanggung Jawab Program Sekolah Berketahanan Iklim. Kehadiran para ahli ini menegaskan bahwa isu lingkungan kini menjadi bagian penting dalam pengembangan kualitas pendidikan abad 21.

Dalam sambutannya, Dr. Eka Ganjar Kurniawan, S.Sos. menyampaikan apresiasi atas inovasi dan langkah konkret yang dilakukan SMP Negeri 2 Tanjungsari. Ia menegaskan pentingnya menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan sejak usia sekolah.

 “Pendidikan bukan hanya tentang angka dan kurikulum, tetapi tentang bagaimana membentuk karakter generasi muda yang peka, peduli, dan mampu menjadi agen perubahan di masyarakat. SMP Negeri 2 Tanjungsari telah memberi contoh nyata bahwa sekolah dapat menjadi pusat edukasi lingkungan yang berdampak,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Elly Erliani, M.Phil. dalam paparannya menjelaskan bahwa ketahanan iklim bukan sekadar konsep global, tetapi harus diwujudkan dalam praktik pendidikan sehari-hari.

 “Melalui program Sekolah Berketahanan Iklim, kami mendorong sekolah-sekolah untuk beradaptasi dan mengambil peran aktif dalam mitigasi perubahan iklim. SMPN 2 Tanjungsari menjadi contoh baik bagaimana pendekatan ini dijalankan secara sistematis, partisipatif, dan menyentuh langsung siswa dan warga sekolah,” jelasnya.

Sudrajat, S.Pd., M.M.Pd., selaku Kepala SMP Negeri 2 Tanjungsari, menegaskan bahwa program sekolah ramah lingkungan bukan hanya slogan, melainkan komitmen jangka panjang yang diwujudkan melalui berbagai inovasi.

 “Kami menerapkan konsep Zero Waste School dengan melibatkan siswa dalam pemilahan dan pengelolaan sampah, serta mendorong praktik daur ulang yang berkelanjutan. Tak kalah penting, seluruh fasilitas sekolah termasuk toilet kami jaga kebersihannya agar memenuhi standar kesehatan dan kenyamanan belajar,” ujarnya.

Kegiatan diseminasi ini diikuti oleh para guru, kepala sekolah, serta tenaga kependidikan dari berbagai sekolah di wilayah Sumedang. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk mengamati langsung praktik-praktik terbaik yang telah diterapkan, seperti sistem pengelolaan kebersihan berbasis partisipasi siswa, ruang kreatif daur ulang, taman hijau edukatif, hingga presentasi video dan poster kampanye lingkungan buatan siswa.

Simbolisasi apresiasi diberikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan kepada Kepala SMPN 2 Tanjungsari, menandai pengakuan atas konsistensi dan semangat inovatif yang ditunjukkan pihak sekolah. Acara dilanjutkan dengan sesi penyerahan cenderamata, foto bersama, serta kunjungan lapangan ke sejumlah titik edukatif di lingkungan sekolah.

Diseminasi ini tidak hanya memperkuat sinergi antar sekolah, namun juga menjadi bukti bahwa dunia pendidikan dapat menjadi garda terdepan dalam menjawab tantangan lingkungan dan perubahan iklim. Dengan dukungan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang dan lembaga seperti SEAQIS, harapannya praktik baik seperti ini dapat direplikasi di sekolah-sekolah lain baik di dalam maupun luar Sumedang.

SMP Negeri 2 Tanjungsari kini bukan sekadar institusi pendidikan, tapi telah menjelma menjadi model pembelajaran kontekstual berbasis lingkungan, yang memadukan ilmu pengetahuan, karakter, dan aksi nyata untuk masa depan yang lebih hijau dan tangguh iklim.
* M.Salman

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama