Sumedang – Senin 11 Agustus 2025 Pemerintah Desa Pamekaran, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, menyalurkan insentif bagi para kader dan tenaga pengajar nonformal yang telah mengabdikan diri di masyarakat. Penyaluran ini mencakup pembayaran insentif untuk tiga bulan sekaligus, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam melayani warga desa.
Kepala Desa Pamekaran, Nono Karyana, memimpin langsung kegiatan pembagian insentif yang dilaksanakan di kantor desa. Menurutnya, insentif ini merupakan bagian dari program rutin desa sebagai bentuk perhatian terhadap peran penting para kader dan tenaga pengajar dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di desa.
“Kami memahami peran para kader, guru ngaji, kader poskesdes, guru PAUD, maupun kader KPM sangat vital bagi kemajuan desa. Meski insentif ini nilainya tidak seberapa, kami berharap bisa menjadi penyemangat agar pelayanan kepada masyarakat tetap maksimal,” ujar Nono Karyana.
Adapun penerima insentif terdiri dari:
Kader Desa: 32 orang
Guru Ngaji: 31 orang
Kader Poskesdes: 3 orang
Guru PAUD: 11 orang
Kader KPM: 1 orang
Total penerima mencapai 78 orang, yang selama ini aktif berperan di berbagai bidang, mulai dari pelayanan kesehatan, pendidikan anak usia dini, pembinaan keagamaan, hingga program penanggulangan kemiskinan.
Salah satu penerima insentif, Ibu Titin selaku kader posyandu, menyampaikan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada Pemerintah Desa Pamekaran yang selalu memperhatikan kami. Insentif ini sangat membantu untuk kebutuhan keluarga dan menjadi motivasi untuk terus melayani warga dengan sepenuh hati,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Oktapia, kader kesehatan yang juga menerima insentif.
“Kami senang dan bangga karena kerja keras kami diapresiasi. Semoga program ini terus berjalan dan ke depan insentif bisa semakin meningkat agar pelayanan kesehatan di desa semakin optimal,” tuturnya.
Nono Karyana menjelaskan, pemberian insentif ini untuk tiga bulan sekaligus, sehingga diharapkan bisa membantu para penerima dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ia juga menegaskan bahwa ke depan pemerintah desa akan berupaya menjaga keberlangsungan program ini, agar para pengabdi di desa merasa dihargai dan termotivasi.
Dengan adanya program ini, Pemerintah Desa Pamekaran berharap seluruh penerima insentif dapat terus menjalankan tugas dan perannya dengan semangat, sehingga pelayanan terhadap masyarakat semakin meningkat dan kualitas hidup warga desa semakin baik.
* M.H