Rasa haru dan bangga begitu terasa di Gedung Negara saat 54 pelajar terbaik dikukuhkan sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Sumedang Tahun 2025, Sabtu (16/8/2024).
Di balik semangat tegap para anggota Paskibraka, tersimpan kisah penuh doa dan dukungan dari orang tua mereka.
Salah satunya datang dari Ibu Nurhayati (43) warga Cipelah, Desa Mekarbakti, Kecamatan Pamulihan. Dengan mata berkaca-kaca, orang tua dari Hany Sri Pertiwi (17) siswi SMA PPN Tanjungsari yang terpilih menjadi anggota Paskibraka mengungkapkan rasa syukurnya.
“Saya merasa bangga punya anak ikut Paskibraka. Dari awal saya sangat mendukung semua kegiatan yang dilakukan. Rasanya campur aduk, bangga sekaligus haru melihat perjuangan anak saya sampai bisa berdiri di sini hari ini,” katanya.
Nurhayati menambahkan, keikutsertaan Hany bukan hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga keluarga besar. Ia berharap pengalaman ini menjadi pintu bagi masa depan anaknya yang lebih baik.
“Harapan saya luas, semoga Hany bisa terus disiplin, berkarakter kuat, dan membawa nama baik keluarga, sekolah, serta Kabupaten Sumedang. Yang terpenting, semoga dia jadi pribadi yang bermanfaat bagi bangsa,” ungkapnya.
Kisah Nurhayati hanyalah satu dari puluhan cerita orang tua yang hadir mendampingi anak-anak mereka. Air mata bahagia, tepuk tangan penuh kebanggaan, dan doa-doa tulus menjadi bagian yang tak terpisahkan dari momen sakral pengukuhan Paskibraka Sumedang 2025. [Editor Yayat wtp]