PURWAKARTA - Polisi Wanita (Polwan) Polres Purwakarta menggelar kegiatan Rise And Speak 'Berani Bicara, Selamatkan Sesama' di Aula SMKN 1 Purwakarta, Pada Senin, 8 September 2025.
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan edukasi kepada pelajar tentang hukum, dan merupakan bagian dari Program Polri untuk mencegah tindakan pidana sejak dini ini, sekaligus memperingati Hari Jadi Polwan Ke-77 di Kabupaten Purwakarta.
Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya melalui Perwira Koordinasi (Pakor) Polwan Polres Purwakarta, IPTU Tini Yutini, mengatakan kegiatan sebagai bentuk kepedulian Polwan Polres Purwakarta terhadap perlindungan anak, perempuan, serta kelompok rentan dari ancaman kekerasan dan perdagangan orang.
Tini menjelaskan bahwa melalui program ini diharapkan anak-anak berani berbicara jika melihat atau mengalami kekerasan.
“Kita harap anak-anak ini berani berbicara jika mengalami atau melihat bullying atau kekerasan. Selain menyelematkan diri sendiri mereka juga bisa menyelematkan orang lain, keluarga dan lingkungan,” jelas Tini.
Ia menerangkan, Bullying adalah perilaku menyakiti secara fisik, verbal, sosial, maupun digital, dilakukan berulang kali.
"Jenis bullying banyak, ada secara fisik, verbal atau contohnya mengejek teman, kemudian secara sosial maupun digital seperti komentar jahat di media sosial," terangnya.
Jika itu terjadi, Kata Tini, maka dampaknya cukup besar, korban merasa takut, cemas, depresi, menurunnya prestasi sekolah, trauma berkepanjangan, hingga bisa berujung pada tindakan nekat.
“Kita harap siswa-siswi berani membela diri, melawan balik dengan menyadarkan perlakuan yang tidak baik, tidak menjadi pelaku bullying, dan curhat ke orang tua, teman baik, pembimbing atau guru,” ucapnya.
Tini menambahkan, dalam kesempatan ini Polwan Polres Purwakarta juga memberikan edukasi tentang kekerasan terhadap perempuan dan anak salah satunya kekerasan seksual serta bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).
"Harapannya, generasi muda Purwakarta semakin berani bersuara, peduli, dan cerdas dalam menjaga diri serta lingkungannya. Dan dapat menjadi agen perubahan, berani berkata tidak, tidak mudah percaya pada omongan orang lain, dan tetap waspada," pesan Tini.
Purwakarta, Senin, 8 September 2025.
Beni