Kabar gembira datang untuk masyarakat Kecamatan Pamulihan. Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Dinas Kesehatan resmi memulai rehabilitasi Puskesmas Pamulihan, sebagai bagian dari program Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2025.
Berdasarkan SPK Nomor: 04/SPK/REHAB-PKM-PAMULIHAN/DINKES/IX/2025, pekerjaan ini dimulai pada 30 September 2025 dengan masa pelaksanaan 60 hari kalender dan ditargetkan selesai pada 28 November 2025. Adapun nilai kontrak kegiatan ini mencapai Rp199.600.000,- (Seratus sembilan puluh sembilan juta enam ratus ribu rupiah), dengan pelaksana CV Sri Heryani yang beralamat di Jl. Anggrek No. 64.
Selaku panitia pelaksana sekaligus perwakilan CV. Sri heryani Wawan, kami menyampaikan rasa syukur dan komitmen penuh bahwa pembangunan ini bukan hanya sekadar proyek fisik, tetapi juga sebuah upaya nyata untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih manusiawi, representatif, dan layak bagi seluruh warga.
Warga setempat pun menyambut antusias rehabilitasi ini. Salah seorang warga, Asep (45), menyampaikan harapannya:
"Alhamdulillah akhirnya Puskesmas Pamulihan diperbaiki. Kami sering berobat ke sini, jadi kalau tempatnya nyaman dan fasilitasnya lebih baik, masyarakat tentu akan lebih terbantu. Semoga pembangunannya lancar dan hasilnya bisa dirasakan semua orang.”
Harapan senada juga datang dari ibu rumah tangga, Ibu Yayah (38), yang mengaku sering membawa anaknya ke puskesmas.
"Kami sebagai masyarakat merasa bangga dan senang. Pemerintah peduli dengan kesehatan kami. Mudah-mudahan setelah direhab, pelayanannya lebih cepat, ruang tunggu lebih nyaman, dan anak-anak bisa lebih tenang saat berobat," ujarnya.
Kami dari panitia pelaksana mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengawasi dan mendukung proses pembangunan ini, agar hasilnya sesuai harapan, transparan, dan bermanfaat jangka panjang.
Semoga setelah rampung, Puskesmas Pamulihan menjadi pusat layanan kesehatan yang lebih berkualitas, sehingga masyarakat tidak hanya mendapat layanan medis, tetapi juga merasakan kenyamanan, kehangatan, dan kepedulian dari pemerintah.
M.Salman


