Pemerintah desa ciwalen kecamatan warungkondang kabupaten cianjur,pelaksanaan gotong royong ini di laksanakan bersama Kepala desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama,RT,RW serta warga masyarakat Desa ciwalen
(18/12/2025)
Pemerintah tengah gencar gencarnya menggulirkan program besar pembangunan gerai dan gudang Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia. Program ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam penguatan ekonomi desa melalui jalur koperasi. Namun, di balik semangat optimisme tersebut, muncul berbagai pertanyaan dan catatan kritis dari pemerintah desa serta para pelaku koperasi di tingkat lokal.
Program besar seperti ini memang menjanjikan, tetapi agar benar-benar menyentuh kebutuhan riil desa, banyak hal yang perlu diperjelas dan dipertimbangkan secara matang. Beberapa pertanyaan penting yang muncul di kalangan pemerintahan desa antara lain sebagai berikut.

Dana pembangunan gerai dan gudang ini bersumber dari hibah pemerintah pusat atau justru berbentuk pinjaman yang harus dikembalikan? Pertanyaan ini krusial, karena menyangkut tanggung jawab keuangan jangka panjang yang bisa berdampak pada keberlanjutan koperasi di kemudian hari.
Kebutuhan teknis di lapangan, seperti pengurugan tanah, biaya infrastruktur dasar, atau penggunaan tanah milik instansi lain seperti Perhutani? Apakah semua itu sudah termasuk dalam perhitungan biaya pembangunan?
Kebijakan yang baik semestinya memberikan ruang adaptasi agar desa dapat menyesuaikan program dengan karakter dan potensi lokal
Program Koperasi Desa Merah Putih sejatinya merupakan langkah besar menuju kemandirian ekonomi desa. Namun agar program ini benar-benar berpihak pada rakyat, transparansi, fleksibilitas.
Dudu kepala desa ciwalen mengatakan untuk pembangunan koperasi merah putih ini berjalan lancar tanpa hambatan.kita bahu membahu bersama masarakat demi kepentingan masarakat itu sendiri ..Tanpa kena lelah saya selaku kepala desa siap menjalankan perintah dari pemerintah "ujar kepala desa
Azizah

