Cianjur.Wartatnipolri.net.10.05.2025 - Berkaitan dengan adanya program Membentuk SATGAS PREMANISME oleh Gubernur Jawa barat Kang Dedi Mulyadi ( KDM ),yang telah menyampaikan pernyataan keras mengenai maraknya premanisme yang meresahkan masyarakat,karena dinilai sebagai tindakan kriminal dan intimidatif hingga menimbulkan rasa takut dan meresahkan masyarakat.
TB.Dadang Rosidi selaku ketua Dewan Pengurus Daerah ( DPD ) Persatuan Putra Putri Angkatan Darat ( PPPAD ) Jawa barat mengatakan."Saya mendukung penuh adanya program SATGAS ANTI PREMANISME,karena Premanisme baik secara perorangan maupun terorganisir dengan mengatas namakan organissi ( Ormas ) dan LSM juga Lembaga lainnya yang meminta dengan secara memaksa hingga melakukan tindakan Arogansi yang kini telah berkembang nyata dimana - mana, baik di pasar,pabrik,jalan raya maupun di wilayah lainnya. Ucapnya.
Kami Sebagai masyarakat Jawa Barat dengan ini merasa prihatin yang mendalam terhadap maraknya tindakan - tindakan Arogansi yang di lakukan Premanisme,
Kami sebagai Keluarga Besar Putra Putri TNI Angkatan Darat dalam wadah (PPPAD) Provinsi Jawa Barat, mengapresiasi kebijakan Gubernur tersebut.jelasnya
Lanjut,PPPAD merupakan organisasi yang lahir serta Notabene sebagian besar pengurus maupun keanggotaannya dari perkumpulan Putra dan Putri Tentara Nasional Indonesia ( TNI ) Angkatan Darat,
Yang mempunyai tujuan untuk turut serta menciptakan generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan luas,rasa memiliki,memcintai,dan saling menyayangi dengan toleransi serta Dedikasi sesama yang sangat tinggi,bisa memberikan kontribusi terhadap segala bidang,baik dari segi Pembangunan dan Keamanan Bangsa dan Negara yang kita cintai.Jelasnya
Terkait adanya penghinaan terhadap Jendral Purnawirawan Tri Sutrisno mantan Presiden RI yang sudah tersebar beritanya,kami mohon kepada pihak berwenang agar menindak tegas atas perbuatan yang telah dilakukannya,tegakan Hukum dengan sebenar - benarnya demi Tegaknya Supremasi Hukum di Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) yang kita cintai ini,NKRI HARGA MATI....Pungkas Tegasnya.
Gunawan.